Jika kita kembali membahas tentang tempat wisata, sebenarnya hanya ada 2 (dua) macam tempat wisata yang paling banyak diminati oleh Wisatawan. Pertama tempat wisata buatan, dimana semua fasilitas dan tempatnya merupakan kreasi atas imajinasi seniman atau orang tertentu. Kedua tempat wisata alami, dimana sebagian besar fasilitas ataupun objek utamanya adalah buatan alam atau terbentuk secara alami.
Tempat Wisata Buatan di Yogyakarta
- Objek Wisata Kebun Binatang Gembira Loka
Kebun binatang ini terletak di sekitar kurang lebih 4km ke arah timur dari titik 0 Yogyakarta. Kebun Binatang ini sudah ada sejak masa pemerintahan Sri Sultan Hamengkubuwono ke VIII pada tahun 1933. Kini satu-satunya kebun binatang di Yogyakarta ini telah banyak melakukan inovasi seperti yang belum lama ada yaitu Dunia Reptil. Disini disajikan berbagai macam hewan melata dan khususnya berbagai macam Katak dari berbagai penjuru dunia. Untuk melihat peta lokasi kebun binatang Gembira Loka, silahkan kunjungi tautan berikut: Peta Lokasi Kebun Binatang Gembira Loka. - Objek Wisata Anak Taman Pintar
Taman pintar merupakan salah satu taman yang disediakan khusus untuk anak-anak dan pelajar. Lokasi wisata ini merupakan wujud dari upaya pemerintah Kota Yogyakarta dibawah pimpinan Walikota Bp. Herry Zudianto untuk mewujudkan Yogyakarta sebagai kota pelajar yang beredukasi dan ramah terhadap anak-anak. Klik untuk melihat detail tentang Taman Pintar Yogyakarta. - Objek Wisata Monumen Yogya Kembali
Objek wisata ini diresmikan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Sri Paku Alam VIII pada tahun 1985. Monumen berbentuk seperti kerucut menyerupai potongan nasi tumpeng ini merupakan objek wisata yang berisi tentang histori atau sejarah Yogyakarta. Apabila Anda adalah orang yang penasaran tentang sejarah Yogyakarta silahkan datang ke Museum Monumen ini. - Objek Wisata Pasar Satwa dan Tanaman Yogyakarta (PASTY)
Satwa ataupun tanaman hias merupakan lambang keanekaragaman hayati dan juga simbol masyarakat Yogyakarta khususnya Satwa Burung Derkuku, yang juga merupakan Hewan khas warga Yogyakarta. Para pedagang PASTY sebelumnya merupakan kumpulan pedagang satwa yang berjualan satwa di daerah pasar ngasem Jogja, karena tingginya minat masyarakat dan juga dengan tujuan untuk menyediakan tempat khusus yang lebih nyaman, leluasa, dan lebih bersih, maka pemerintah Yogyakarta memindahkan lokasi pasar hewan ini dan memberinya nama PASTY yang merupakan singkatan dari Pasar Watwa dan Tanaman Yogyakarta.
(Apabila ingin menyalin artikel ini, dimohon untuk memberikan link sumbernya)
No comments:
Post a Comment